Ini penjelasan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). Otoritas proyek infrastruktur ini mengungkapkan pembangunan Jalan Tol Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap (Getaci) bertujuan mendukung pariwisata Jawa Barat dan Jawa Tengah.
“Pembangunan jalan tol ini bertujuan untuk menghubungkan Jawa Barat dengan Jawa Tengah serta mendukung pariwisata di Jawa Barat dan Jawa Tengah,” demikian keterangan resmi yang dikutip dari Kementerian PUPR di Jakarta, Kamis (6/1/2022).
Dilansir dari laman resmi Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT), jalan tol Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap ini memiliki nilai investasi Rp56,2 triliun dengan masa konsesi 40 tahun. Tarif tol awal golongan I tahun 2024 ditetapkan Rp2.025 per kilometer sebagai parameter yang dikompetisikan.
Jalan Tol Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap ini akan memiliki panjang 184 km dan 10 simpang susun. Rencananya jalan tol ini akan memiliki 2 jalur dengan masing-masing 2 lajur. Jalan tol ini direncanakan akan beroperasi pada 2024.
Kategori Jalan tol ini bersifat proyek Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU) unsolicited, di mana sumber utama pengembalian investasi yakni User Charge. Adapun masa konsesi Jalan Tol Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap tersebut selama 40 tahun.
Trase atau rute Jalan Tol Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap nantinya direncanakan terdiri dari dua tahap yakni tahap pertama ruas tol Gedebage-Tasikmalaya sepanjang kurang lebih 95,2 Km akan melewati Garut dan Tasikmalaya.
Untuk tahap kedua ruas tol Tasikmalaya-Cilacap sepanjang kurang lebih 111 Km akan melewati Ciamis, Banjar, dan Cilacap.
Sebelumnya Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) menargetkan konstruksi tahap pertama Jalan Tol Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap akan dimulai pada tahun 2022 yakni ruas tol Gedebage-Tasikmalaya.
Anggota BPJT Unsur Profesi Koentjahjo Pamboedi mengatakan bahwa ruas Tol Gedebage – Tasikmalaya – Cilacap pada tahap konstruksi dan operasi dibagi menjadi 2 bagian, yakni Tahap 1 Gedebage – Tasikmalaya, dan konstruksinya dilakukan pada tahun 2022 sampai selesai 2024.
Kemudian Tahap 2 selanjutnya dari ruas Tol Tasikmalaya – Cilacap pada tahun 2027 diperkirakan selesai tahun 2029 dan nantinya terdapat jeda pengoperasian sekitar 3 tahun.
Konsorsium Jasa Marga ditetapkan oleh Kementerian PUPR sebagai pemenang lelang investasi Jalan Tol Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap atau Getaci.(DM04)