No menu items!

Keroyok Semen Baturaja, Konsorsium BNI Kucurkan Kredit Sindikasi Rp 1,7 T

Must Read

PT Semen Baturaja (Persero) Tbk mendapatkan kucuran pembiayaan sebesar Rp1,7 triliun dari kredit sindikasi sejumlah perbankan (konsorsium). Ini akan memberikan relaksasi terhadap cash flow perseroan, sehingga emiten berkode SMBR ini lebih siap mengembangkan bisnis.

‘’Kami berterima kasih kepada para kreditur yang telah bekerjasama sehingga kredit sindikasi ini dapat terlaksana,” kata Direktur Utama PT Semen Baturaja (Persero) Tbk Jobi Triananda Hasjim dalam keterangan pers usai penandatanganan perubahan I perjanjian kredit dan perjanjian line facility di Gedung Graha BNI, Jakarta, Selasa (16/2/2021).

Jobi mengatakan kredit sindikasi tersebut selain akan memberikan relaksasi terhadap cash flow perseroan juga membuat perseroan optimistis untuk meningkatkan penjualan pada tahun 2021. Hal itu sejalan pula dengan kenaikan permintaan terhadap semen.

SMBR sebelumnya sudah mengumpulkan tranche kredit sindikasi senilai total Rp1,3 triliun. Untuk pemenuhan Rp1,7 triliun perseroan pun mendapat kucuran senilai total Rp400 miliar dari tiga bank.

Adapun rincian penyaluran kredit tersebut, mencakup Bank Mega senilai Rp100 miliar, Bank Mega Syariah senilai Rp200 miliar, Bank BJB senilai Rp100 miliar.

Adapun Bank BNI sebagai mandated lead arranger (MLA) berkomitmen mengucurkan kredit sindikasi penuh kepada SMBR.

Jobi melanjutkan sinergitas antara SMBR dengan BNI menunjukkan bahwa perusahaan BUMN saling membantu untuk kemajuan perusahaan.

“Perbankan yang telah memberikan kredit sindikasi juga memberikan kepercayaan kepada Semen Baturaja untuk mengembangkan usahanya,” kata dia.

Menurutnya, perbankan melihat prospek industri semen ke depan akan semakin membaik dengan meningkatnya proyek pembangunan oleh pemerintah.

“Harapannya tak hanya di industri infrastruktur, namun seluruh perkonomian di Indonesia akan berkembang sehingga perekonomian akan tumbuh dan Indonesia kembali bangkit,” kata Jobi.

Tahun 2021 dinilai menjadi titik balik untuk menaikan perekonomian nasional karena adanya peningkatan anggaran pemerintah di bidang infrastruktur sebesar Rp417,4 triliun atau naik 48 persen dari tahun sebelumnya.

Untuk itu, Semen Baturaja siap meningkatkan kapasitas produksi untuk memenuhi kebutuhan semen di wilayah Indonesia khususnya wilayah Sumatera Selatan, Lampung, Jambi, hingga ke Bangka Belitung.(DM04)

Latest News

Genjot Peningkatan Produksi Pangan Asal Ternak, Kementan Gandeng Pelaku Usaha

Dalam upaya peningkatan produksi pangan, khususnya pangan asal ternak untuk pemenuhan kebutuhan dalam negeri dan tujuan ekspor, Kementerian Pertanian...

More Articles Like This